MAKAN MALAM
shira
sebuah tutur kata yang seringkali melintasi kepala— pun jarang terucap dalam irama; kematian dan apa yang terjadi setelahnya.
mengingat di saat saya melamun tengah malam, tangan kosong melipat selembaran kertas merah sambil bertanya-tanya tentang keberadaan saya setelah saya mati. berimajinasi seiring berhalusinasi, kesenangan saya terhadap konsep kebebasan berpikir tentang kematian membuat saya tambah ketagihan dengan apa yang dibuat pikiran saya.
​
rasa penasaran pun akhirnya menepuk pundak saya dan saya tidak pernah nyangka saya akan jatuh cinta sedalam ini dengan konsep yang sangat rumit namun sangatlah mudah. apa yang akan terjadi setelah kita mati— menurut saya, tidak mungkin sebatas ajaran turun menurun yang akhirnya kita dituntut untuk percaya. berceritalah sebebas mungkin, saya yakin dengan ketidak pastian yang diatas berikan tentang ini justru menjadikan kita makhluk yang bisa membuka mata dan pikiran yang lebih luas lagi. kemungkinan-kemungkinan mau yang masuk akal atau tidak hukumnya tak boleh disalahkan.